Senin, 10 Juni 2013

SDN SUKMAJAYA 5 SUKSES MERAIH PRESTASI PERINGKAT LIMA BESAR

SDN SUKMAJAYA 5 . Perjuangan dalam mencapai prestasi yang di harapkan bukanlah hal yang gampang, berbagai teori pembelajaran, motivasi, dan pendekatan kepada religi, serta menggali berbagai potensi diri dengan melalui  bimbingan dan penyuluhan terus dilakukan, terkadang cobaan yang berat dilewati melalui tes kompetensi persiapan Ujian Nasional. 

Sangat melelahkan memang, bahkan tiada hari yang kosong bahkan hari yang berjumlah tujuh masih kurangkemudian anak digembleng pada berbagai bimbingan belajar dengan beragam jenis paket,  tidak dipungkiri yang pinter akan menjadi pandai, bahkan yang pandai menjadi cerdas, Dengan penuh kecemasan anak usia dini yang mestinya dibentuk dalam pengembangan bakat dan minat, kini sudah di suguhkan dalam kesibukan menguasai materi pembelajaran dengan setiap hari dilakukan driil dalam berbagai soal standard kelulusan. 

Ketika sudah sukses dan mencapai apa yang diinginkan  dengan jumlah raihan nilai yang pantastis mereka diajak untuk merayakannya dan bagi yang tidak sukses dengan hasilnya mereka dirundung sedih, pilu, malu dan dijajah dengan system pendidikan yang berlaku di era kemerdekaan ini. 

Seorang guru ketika  memandangi siswa yang meraih nilai cukup tinggi, bukan bahagia yang didapat tetapi kesedihan yang mendalam , merasa berdosa telah merenggurt hak-hak mereka pada usianya yang telah diberikan kerumitan sebelum masanya atau  sesuai dengan perkembangan psikologi-nya.

Ketika memandang  kepada anak yang belum sukses dengan raihan nilainya, sang gurupun sedih hingga  meneteskan ait mata, karena sang gurupun tau  Ia bukan tidak pandai dan pintar tetapi dia sedang membangkang  pada dunia sekitarnya yang menekan pada dirinya untuk mengikuti alur cerita dusta. 

Kini yang namanya Ujian Nasional sudah selesai mereka sudah dinyatakan lulus dari sekolah nya , mereka dihadapkan kepada hal yang membingungkan dirinya, mampukah melanjutkan ke sekolah yang  layak. 

Perasaan guru  sangatlah wajar bila  sangat menyesal karena seharusnya banyak waktu yang digunakan untuk pemahaman arti hidup dan kehidupan, namun digunakan untuk bedah SKL,  

 Seharusnya guru memberikan pembelajaran driil terhadap etika dan ta’at asas, tetapi digunakan hanya untuk berlatih mengisi soal try out UN.

Seharusnya mereka diajak bersendagurau dalam menggali berbagai pengetahuan  dalam pembelajaran cotekstual  namun yang ada mereka dipaksa untuk menghapal materi pembelajaran sesuai SKL.

Dengan hati yang gundah penuh hrapan  semoga kalian anak-anak ku siswa-siswi SDN sukmajaya  5 kelas 6 tahun ajaran 2012-2013 menjadi anak penyelamat bangsa ini jadilah pejuang masa depan bangsa yang berakhir dengan kebahagiaan yang kau dapat

Selamat ya, Bagi yang sudah lulus dengan Nem yang  memuaskan  pilihlah sekolah yang terbaik untukmu.

“Tetap semangat “ bagi kalian yang sudah lulus namun dengan nem yang  pas-pasan bahkan kurang memuaskan masa depan masih panjang raihlah yang terbaik untuk kalian…. Semakin giat dalam perjuangannya…. 
Carilah sekolah yang terbaik untuk kalian semua. Sekolah negeri, swasta sama saja yang penting pokus dalam meraih cita-cita.

By : Abah Opar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar